Senin, 08 Maret 2010

Reisa Muhammad Atmadinata : Pilih Sandal daripada Sepatu.


Jakarta : TIDAK bisa disangkal, industri kreatif yang berkembang saat ini membawa banyak pengaruh terhadap dunia fesyen, tidak terkecuali mode pria. Jika Anda jeli melihat, kini pria tidak hanya terpaku pada celana panjang, kemeja, ataupun t-shirt. Bahkan bagian bawah alias alas kaki juga turut diperhatikan.

Mode pria semakin variatif, flamboyan, bahkan kadang terkesan feminin. Pria tidak lagi tabu mengenakan warna-warna cerah, motif floral, atau busana beraksen manis yang dulu hanya terbatas pada kaum hawa. Tapi, hal ini tidak berlaku bagi Reisa Muhammad Atmadinata. Aktor tampan ini rupanya bukan pria yang gemar mengikuti tren fesyen terkini.

“Saya enggak begitu gila fesyen. Yang penting ada jins, kaos, sAndal. Karena kalau ngikutin fesyen, enggak ada habisnya. Saya bukan orang yang harus ngikutin jalur fesyen. Kalau saya lagi mau beli baju, ya saya beli. Tapi saya enggak fanatik dengan fesyen,” kata Reisa panggilan akrabnya dari Reisa Muhammad Atmadinata saat ditemui di Kantor Mandiri Entertainment Management Artis, Jakarta Pusat, Jumat (5/3/2010).

Kendati tidak begitu fanatik dengan fesyen, Reisa mengaku lebih senang menjahit baju dibanding membeli busana ready to wear. Dengan catatan, untuk acara khusus seperti pesta.

“Bikin baju kalau untuk pesta, kayak jas. Jas itu kan sesuatu yang kita pakai jarang. Karena jas kalau beli di toko, tangannya suka kependekan. Jadi lebih baik jahit,” akunya.

Jika pria zaman sekarang sudah tidak lagi malu untuk peduli dengan perawatan wajah, tidak begitu dengan Reisa. Pria kelahiran Purwakarta, 13 Februari 1987 ini, tak terbiasa melakoni perawatan wajah seperti facial.

”Saya facial tiga bulan sekali. Itu juga mau enggak mau, karena kena lampu terus (ketika syuting). Setelah itu, cuci muka pakai sabun biasa saja. Saya enggak pernah make up kalau syuting. Saya pake es batu. Karena kalau es batu, pori-pori tertutup semua, minyak juga bisa hilang,” ungkap Reisa.

Bagi Reisa, penampilan kesehariannya didominasi gaya berbusana kasual. Reisa lebih memilih warna, seperti hitam dan putih untuk busana. Sedangkan untuk alas kaki, pria yang hobi olahraga ini lebih suka mengenakan sandal daripada sepatu. Apa pasal?

“Saya lebih memilih sandal daripada sepatu! Lebih simpel, Jakarta panas. Kalau pergi (ketemu klien dan orang penting), pakai sepatu, biasanya sepatu standby di mobil. Selain itu, pakai sandal,” tukas Reisa sembari tertawa.
Penulis artikel : Rosanah Djuardi.

Tidak ada komentar:

Posting Komentar